Senin, 21 Mei 2012

Memori...

memori tolong daku
pergi jauh
janji tak kan kembali

memoriiii....

ayo, angkatan gw pasti tahu banget lirik ini. yup, ini lagunya Memori oleh Ruth Sahanaya. Kalau didengerin lagunya, sangat menyentuh alias sedih. hiks!

tapi gw ga mau bahas lagu memori. waktu denger lagu ini,  memori gw seperti terlempar ke masa lagu ini sering diputar di radio. gw berasa kembali ke masa sekolah dulu. lagu ini beken jaman gw smp. kenangan gw langsung terbang mengingat masa2 itu, dimana gw kalau latihan nari sunda, suka nyanyi lagu Uthe, punya buku kumpulan lirik2 lagu yang ditulis tangan! masa itu kan belum jaman internet dimana kita bisa download lirik apalagi lagu. masa itu, harga kaset cukup mahal buat anak sekolah, jadinya kita suka ngerekam kaset asli ke kaset kosong. irit sih, tapi kayak pembajak cilik yaa.. hahaha..

Jaman itu lagi bekennya Elfa's Singer. Ada lagu Pesta yang riang cocok buat nari. dan dengan lagu itu, gw menciptakan sebuah tarian sebagai bagian dari pertunjukan kabaret, dan kita mementaskannya di sebuah departemen di Jakarta. keren!

sebuah lagu memang bisa membuat kita teringat pada sesuatu atau bahkan seseorang. Seperti halnya kalau denger lagu The Reason oleh Hoobastank, gw teringat salah satu temen, cowok, kita suka jalan bareng, kalau ada lagu ini kita suka nyanyi bareng. Kenangan menyenangkan bersamanya.

Ketika berita wafatnya Michael Jackson, banyak lagu2nya diputar di televisi. Tiba2 gw terhenyak oleh satu lagu. Loh ini kan lagu yang suka diputer sama Apa waktu gw TK atau SD. hampir setiap pagi Apa putar lagu ini. Dan gw mengira penyanyinya adalah cewek. Judulnya One Day in Your Life! Oemji! Ternyata selera musik gw sudah dibentuk oleh Apa. gw suka lagu2nya Michael Jackson. Tapi Apa akan marah dan kesal kalau gw puter lagu rock. Teu puguh dedengean! Artinya, ga jelas musiknya! hihihi..

Waktu nonton film Dark Shadows nya Johny Depp, setting film itu adalah tahun 70an. Gw sedih nonton film ini. Soundtracknya sering saya denger waktu masih kecil. Beberapa lagu yang sering diputar Apa. Gw ga tahu apa judulnya, tapi gw langsung ikut bersenandung waktu denger lagu ini.

Lagu memang bisa menghanyutkan, bahkan mungkin membuka luka lama. dan sebel ma lagu itu. iihh padahal kan yg bikin luka itu orang lain, bukan lagunya.

atau loe berharap, ketika mendengar sebuah lagu, memori itu akan pergi jauh, dan loe hanya mendengar lagu itu tanpa sebuah memori..

memori..
kau membuka luka lama
yang ku ingin lupa..




Selasa, 08 Mei 2012

vertigo itu buat orang padang. buat orang sunda mah vertilu!

Aku Nakal. Aku Sakit

Anak nakal banyak akal.
Akhir bulan, duit tinggal dikit. Hasrat jalan2 membara! Kayaknya sayang kalau weekend dilewatkan begitu saja. Kaki saya gatel pengen jalan2.

Pilihan jatuh untuk menghabiskan akhir pekan di Jakarta. Akhir pekan itu dua hari: Sabtu Minggu. Banyak hal bisa dilakukan di Jakarta, tentu saja bukan di mall.

Sabtu pagi teman saya Wikan mengajak berkumpul bersama teman2 "Mendongeng dengan Jari" di Taman Suropati. Di situ saya menjahit membuat boneka tangan, dan belajar bercerita kepada adik2 kecil. Pesertanya juga ada anak kecil loh. Dengan sabar dan bersemangat mereka menjahit sendiri bonekanya, ada boneka buaya, kijang dan lain2 (ga inget).

Setelah selesai mendongeng, kami berjalan menuju Mesjid Sunda Kelapa untuk makan siang. Saya makan tongseng dan es kelapa muda. Sedap nian! Dilanjut makan batagor dan diakhiri dengan rujak. (kalap! Kalaparan). Setelah perut kenyang, saatnya shalat di mesjid dan beristirahat.

Sabtu siang, Jakarta gerimis. Cuacanya sangat tidak nyaman saat itu. Tapi kami berempat menyusuri jalan Menteng menuju stasiun Gondangdia. Cukup jauh perjalanan itu. Di bawah hujan gerimis pula! Di Gondangdia saya berpisah, menuju stasiun Gambir menjemput teman dari Bogor, Elly.

Dari stasiun Gambir, kami mampir dulu di Benhil makan mie aceh, dibungkus dibawa pulang makan di kost. Saya jalan kaki lagi dari Benhil menuju Farmasi.

Setelah magrib, kami bersiap menuju Jalan Ampera mau nonton ludruk memperingati hari Kartini. Karena kami ingin menonton Sujiwo Tejo. Tapi ternyata dia hanya tampil sebentar sebagai Ibu Ani Sujiwo Tejo, lengkap denga dandanan perempuan berkebaya, bersanggul. Kami pulang pukul 11 malam!

Minggu pagi. Saya bersemangat mengajak Elly jalan kaki ke Gelora Bung Karno Senayan, untuk menonton orang2 berolahraga sekalian cari makan pagi. Setelah sarapan nasi uduk, saya ajak Elly untuk jalan kaki mengelilingi GBK satu putaran saja. Setelah itu pulang kembali ke kos.

Capek kan jalan kaki mulu? Setelah itu minggu siang, kami berdua menyantap sop kambing dan tongseng. Untungnya kami tidak tergiur duren yang berjualan depan warung kambing!

Setelah kenyang, lanjut wisata Jakarta, ke museum nasional atau kesohor dengan sebutan Museum Gajah. Kami menghabiskan banyak waktu di sana. Motret dan narsis. Mendekati sore, sekitar jam 14.30 saya mengusulkan untuk lanjut jalan2 ke Museum BI di Kota. Elly langsung menyetujui.

Di Museum BI, kami hanya sampai jam 4, karena waktunya tutup. Untunglah ada batas berkunjung. Tapi saya belum puas buat motret2 di dalam museum. Sekalian narsis!

Jam 5 sore kami berpisah. Elly kembali ke Bogor saya ke kos. Tiba di kost, saya minum teh dan menjelang tidur, saya tergiur dengan aroma rendang, akhirnya malam itu saya makan hanya secuil, bener loh, secuil rendang. Jam 8 malam, saya tidur dengan perut kenyang dan badan super lelah.

Tengah malam. Saya terbangun. Pengen ke kamar mandi. Duduk di kasur. Dunia berputar cepat! kepala saya pusing banget! Saya kaget. Waduh! Tidur lagi deh, mungkin besok pagi pusingnya hilang.

Senin pagi. Jam 6 kurang. Bangun tidur, hanya kuat duduk sebentar. Langsung tergeletak lagi! Dunia terasa berputar lebih cepat! Kepala saya puyeng. Saya nggak berani buka mata. Saya panik! Saya nggak bisa bangun! Bahkan duduk pun hanya 5 detik! Saya panik! Kamar saya dikunci, gimana orang lain mau nolong kalau ga masuk! Akhirnya saya telpon ke rumah. Kasih tahu mama kondisi saya. Mama pun panik. Dan menyuruh saya untuk berdoa mengumpulkan kekuatan membuka kunci.

Akhirnya saya bangun dan langsung ngesot menuju pintu, buka kunci, balik lagi ke kasur dan terkapar lagi. Saya telpon mama lagi. Saya pun bercerita tingkah saya selama akhir pekan. Kecapekan dan makanan! Mama ngomelin saya.. huaaaa.. Seribu nasehat pun tercurah. Ga boleh jalan2 mulu, jaga makanan. Banyak makan buah2an, obat2an.

Selasa siang saya periksa ke dokter. Ternyata saya kena vertigo saudara2! Saya lemes! Sakit itu akan datang tiba2. Berarti saya nggak boleh capek, ga boleh banyak pikiran, jaga makanan! Hiks. Saya mesti stop jalan kaki siang2 panas, atau malam hari. Mesti jajan buah2an.

Tapi itu hanya bertahan dua minggu. Sabtu lalu saya tergoda untuk ikut rafting. Akibatnya? Vertigo lebih parah. Yaaakkk.. Mama marah edisi kedua pun dimulai!!